Serba Dapur

Monday, 3 March 2014

JAHILIYAH MODERN

Duh, bertambahnya angka tahun malah semakin berkurang jatah umur kita di dunia. sehari-hari kita selalu beraktivitas penuh semangat. namun pernahkah diantara kita yang menyempatkan waktu waktu sejenak untuk menengok sisi lain? melihat apa yang seharusnya kita perhatikan dengan lebih teliti? mendengar apa yang seharusnya kita dengarkan baik-baik.
Semua pastilah mengetahui bahwa Islam pernah jaya di eranya, bahkan Islam pernah menjajaki 2/3 luasnya dunia termasuk juga area romawi.
Namun, kini itu semua hanya tinggal kenangan. 




BERSEDIHLAH...


Masyarakat kini sangat jauh tidak jauh berbeda dengan masyarakat pra jahiliyah, bahkan dalam beberapa hal bisa jadi lebih parah. Apa itu jaman pra jahiliyah? yaitu jaman dimana segala aspek kehidupan diatur oleh sistem jahiliyah (sistem yang dibuat manusia sendiri). Sebenarnya kenapa manusia harus repot puyeng membuat sistem jika kita sudah mempunyai aturan sistem yang sangat tangguh.. yaitu sistem Islam.



Kondisi yang tidak jauh beda dengan jaman sekarang.
Dalam segi Ekonomi: riba, manipulasi, penimbunan, eksploitasi, dan korupsi menyebar dimana-mana. bahkan pelakunya pun bangga akan tindakan buruk itu.
Dalam segi Sosial: masyarakat kini identik dengan kebobrokan moral yang amat luar biasa. Mabuk, pelacuran, dan kekejaman menghembus dimana-mana. Bahkan perzinaan mendapat fasilitas khusus dengan adanya lokalisasi.
Dalam segi politik: bangsa Arab pada saat pra jahiliyah tidak diangggap dan diacuhkan oleh Persia dan Byzantium yang pada saat itu kedua negara itu adalah negara adidaya. begitupun negri ini. Tak pernah diperhatikan selain hanya untuk sebagai objek penjajahan. kekayaan kita dieksploitasi besar-besaran oleh para kapitalis bagaikan merampok harta tuan rumah. negri yang tak pernah disegani oleh tamu kapitalis. bahkan, di area penambangan migas, hampir sulit menjumpai bendera sendiri. 
beginilah yang namanya jahiliyah modern. Maju secara sains dan teknologi namun sistemnya nya bobrok karena namanya juga buatan manusia. tak ada yang sempurna

so, kenapa kita tidak menggunakan sistem Islam yang tak tertandingi keakuratannya.


kenanglah hari ini, 3 Maret. Apa yang terjadi di balik tanggal 3 Maret???

Khilafah Islam dimulai pada saat setelah wafatnya nabi besar Muhammad SAW sejak dibawah kepemimpinan Khulafaur rashidin, kemudian dilanjutkan oleh bani Umayyah, Bani Abbasiyyah dan para pemimpin tangguh lainnya sampai pada saat kalifah Turki Utsmaniyyah.
Pada saat itu, khilafah merupakan musuh utama bagi pihak barat.
Setelah beberaba dekade Islam menguasai 2/3 dunia. dan berakhir pada 3 maret 1924 M atau 27 rajab 1324 H oleh si pengkhianat Mustafa Kemal Atartuk. 
Siapakah mustafa Kemal Atartuk?
Siapa Mustafa Kemal Atartuk?
Mustafa Kemal Atartuk merupakan dalang dan pengkhianat di balik kejatuhan kerajaan Utsmaniyyah dan pembubaran Khilafah Islamiyyah khususnya.
Mustafa dilahirkan di Salonica pada 12 Maret 1881 Salonica merupakan kota orang Yahudi yang mempunyai penduduk sejumlah 140.000 orang. Sebanyak 20 000 dari mereka merupakan orang Yahudi Aldunama, yaitu kaum Yahudi yang berpura-pura memeluk agama Islam.
Sewaktu kecil, Mustafa Kemal Atartuk sangat dibenci dan disisihkan oleh teman-temannya. Dia  sering bertengkar dengan guru, dan merasa senang jika mampu menyakiti seseorang. Dia sangat membenci bangsa Arab.
Ia mulai sekolah di Sekolah Fatimah, sebuah sekolah agama yang terkenal.Namun karena ayahnya membenci guru guru agama, Mustafa dipindahkan ke sekolah lain yang memasukkan Kurikulum Barat dalam pendidikannya. Pada usia dua belas tahun, Mustafa telah memasuki sekolah tentera di Salonica. Di sinilah guru-gurunya memberi gelar “Kemal” yang berarti pandai dalam pelajaran dan matematika.
Pada tahun 1898 ketika berusia 17 tahun, Dia memasuki Sekolah Tentara Monaster dan pada 1899, dia masuk Sekolah Tentara Istanbul. Di sini dia mulai aktif di bidang politik dan memasuki gerakan – gerakan rahasia. Pada tahun 1902 dia mendapat pendidikan di Akademi Staf Komando Militer dan lulus pada tahun 1905.
Mustafa Kemal Atartuk merupakan militer Turki yang melakukan konspirasi bersama pihak Barat untuk menjatuhkan Khilafah Islamiyyah dan menjadikan Turki sebuah Republik yang berdasarkan ideologi sekular. Dia meninggal dunia pada hari Kamis, 10 November 1938 karena mengidap berbagai penyakit, diantaranya Sirosis Hepatis karena mengkonsumsi alkohol yang banyak, penyakit kelamin (GO) serta beberapa penyakit lain yang mengerikan.

BANYAK peristiwa yang terjadi sebelum kejatuhan Khilafah secara rasmi pada 3 Maret 1924 M.

Peperangan Yunani-Turki
Peperangan antara Yunani dan Mustafa Kemal Atartuk merupakan peperangan yang telah lama diatur. Negara-negara Sekutu mendatangi Perdana Menteri Yunani, Venizelos untuk mendukung mereka agar Yunani menjalankan misi menjatuhkan Khilafah Islamiyyah. Dan Vinezelos setuju setelah mendapat dorongan dari pemuka pemuka agamanya dengan beberapa syarat, diantaranya penyerahan Kota Konstantinopel kepada Yunani jika mereka menang.
Atas persetujuan ini, Perancis kemudian mengirim dua orang wakil ke Turki untuk menawarkan Konsep Freemasonary kepada Turki dan bantuan dari Perancis dalam bentuk peralatan perang yang cukup untuk 40,000 orang tentara dan bala tentara dari Syria sebanyak 8,000 orang. Amerika dan Italia ikut terlibat di dalam perdagangan senjata ini.
Pertempuran Tentara Yunani dan Turki berlangsung beberapa kali dan akhirnya Yunani dikalahkan oleh tentara Turki. Perang pertama pada tanggal 10 Juli 1920 menyebabkan mundurnya Tentara Turki. Pertempuran kedua pada 23 Agustus 1921 juga menyebabkan kekalahan buruk bagi Turki.
Namun pada 13 September 1921, peperangan yang berlaku di Saqoria menunjukkan kekuatan tentara Turki yang dipimpin oleh Mustafa Kemal Atartuk dengan mengalahkan tentara Yunani. Kemenangan Turki ini memberikan kepercayaan kepada kepimpinan Mustafa Kemal. Umat Islam mulai memberikan perhatian kepadanya dan tidak lagi mempedulikan Khalifah.Sikap Umat Islam ini sesuai dengan Konsep Freemason dan Barat untuk mengorbitkan nama Mustafa Kemal Atartuk.
Muktamar Luzan I
Muktamar ini diadakan pada tanggal 28 Oktober 1922 M. Muktamar ini mendatangkan perwakilan Kerajaan Sementara Ankara, perwakilan Kerajaan Utsmaniyyah serta negara-negara Sekutu. Undangan kepada perwakilan Kerajaan Utsmaniyyah hanyalah sebagai rasa keadilan semata.
Dalam Muktamar ini, tidak dibicarakan masalah kepentingan bersama, tetapi secara bulat memutuskan bahwa Turki akan dibentuk menjadi sebuah negara Republik dan kerajaan Utsmaniyyah dihapuskan.
Turki secara rasmi menjadi sebuah negara Republik pada tanggal 17 November 1922 oleh Majelis Kebangsaan Turki di Ankara. Akan tetapi, jabatan khalifah masih dipertahankan, namun hanya mengurusi hal hal yang berkaitan dengan agama saja.
Mukmatar Luzan II
Muktamar Luzan tidak hanya berhenti sampai disitu, selanjutnya diadakan muktamar yang kedua dengan beberapa rancangan sulit yang telah disampaikan oleh wakil Mustafa Kemal Atartuk yaitu Esmet Inono dan wakil Negara-negara Sekutu yaitu Lord Qiruzon. Rancangan sulit yang dibicarakan adalah:
- Mustafa Kemal Atartuk harus membebaskan Turki dari pengaruh Islam.
- Jabatan Khalifah harus dihapuskan.
- Gaya hidup Islam harus diganti dengan gaya hidup Barat yang bertentangan dengan ajaran Islam.
Perjanjian Esmut Inono dan Lord Qiruzon
Perjanjian ini berlangsung lebih kurang delapan bulan setelah Muktamar Luzan II diadakan. Perjanjian yang ditandatangani adalah : Turki harus membebaskan Qobrus, Syam, Iraw, Al-Jazair, Tunis, Mesir dan Libya dari pemerintahannya.Tujuannya jelas bahwa Inggris berniat memperluas jajahannya setelah kejatuhan Khilafah Islamiyyah nanti.
Muktamar Luzan 1923 M
Muktamar Luzan 1923 M menetapkan beberapa syarat yang harus diterima oleh Turki. Syarat-syarat tersebut ialah:
- Penghapusan semua hal yang berkaitan dengan Islam dari Turki
Penghapusan Khalifah untuk selama-lamanya
- Mengeluarkan Khalifah, para pendukungnya dan Islam dari negeri – Turki, serta mengambil harta Khalifah
- Mengambil undang-undang sipil menggantikan undang-undang Turki yang lama
Pembubaran Khilafah Islamiyah 3 Maret 1924 M

Setelah lama merancang secara teliti dan mengadakan kesepakatan – kesepakatan rahasia, membawa masuk unsur-unsur negatif kepada kerajaan Utsmaniyyah, serta pengaruh individu – individu yang bermuka dua terutama Mustafa Kemal Atartuk sebagai dalang utama serta membawa harapan Barat.Mereka melaksanakan impiannya  untuk menghapuskan Khilafah Islamiyyah yang menjadi nadi kekuatan umat Islam. Dan akhirnya pada 3 Maret 1924, secara rasminya Khilafah Islamiyyah dibubarkan.

Pada tanggal ini juga Mustafa Kemal Atartuk dengan resmi telah melakukan beberapa perubahan drastik, di antaranya:
- Mengumumkan pemisahan agama dari pemerintahan negara
- Menutup mahkamah – mahkamah Syariah
- Menghapus jabatan Menteri Syariah dan Menteri Auqaf
- Mengusir Khalifah Abdul Majid II serta semua keluarganya dari Turki.



KEJATUHAN Khilafah Islamiyyah, secara keseluruhan memberi dampak yang amat mendalam bagi umat Islam dari berbagai aspek, sejak detik kejatuhannya 88 tahun yang lalu, hingga hari ini. Diantaranya terhadap identitas umat Islam, agama, sosial, undang-undang, pendidikan, ekonomi, bahasa, kesatuan umat Islam, bahasa dan pemikiran.






.




No comments:

Post a Comment

Comments